Teman saya bercerita,kawan sekantornya yang baru dua tahun
kerja,sekarang dipromosikan menjadi Branch Manager.Kawannya itu seorang
wanita.Cantik dan menarik.Seperti artis India,Kajol.Dia menduga promosi itu ada
apa-apanya alias tidak obyektif.
’’ Masa,baru kerja dua tahun sudah di berikan posisi itu,’’Sungutnya
‘’ Walaupun kerjanya bagus,kan dia belum teruji,’’ Tambahnya
lagi
Teman saya ini rupanya kesal,karena dulu sebelum si cewek
ini masuk,dia sudah di proyeksikan untuk menempati posisi itu.Tetapi setelah
‘’Kajol’’ ini bergabung,proyeksi itu
berubah.Di tambah lagi ada isu-isu yang mengatakan Direktur punya hubungan
khusus dengan wanita ini.
Saya hanya mengatakan kepada teman itu untuk positif thinking,bersabar dan percaya
kepada takdir ,sambil terus mengasah ketrampilan dan kemampuan untuk skill yang lebih baik.Negatif thinking hanya akan membuat diri
menderita,karena terus melihat kekurangan dan cacat orang lain,sehingga lupa
akan kelemahan diri dan lupa untuk terus belajar memperbaikinya.
Mungkin wanita yang
di promosikan ini memang punya skill
yang mumpuni,yang tidak di punyai orang lain.Yang kalau tidak segera di
promosikan,maka Ybs bisa di bajak oleh perusahaan pesaing.Serupa dengan Lionel
Messi,yang membuat Barcelona terpaksa mengikuti segala keinginannya saat
ini,termasuk menaikkan gaji dan memberikan fasilitas nomor satu.Karena kalau
tidak begitu, sang Messiah bisa saja pindah ke klub lain,sebab jasanya di
minati oleh hampir seluruh klub kaya di dunia.Disini berlaku prinsip
ekonomi,ketika sangat di butuhkan,harganya melonjak.
Teman saya itu pun,mungkin belum membaca sebuah survey yang
di selenggarakan Zaneger Folkman yang menyatakan,karyawan wanita unggul 12 poin
dari 16 poin kemampuan memimpin di banding pria.Survey serupa oleh Bart and Mc
Queen juga menyebutkan karyawan wanita lebih terampil dan dapat bertindak lebih
adil di banding pria, serta wanita yang berada di posisi puncak lebih mampu
menghindarkan perusahaan dari kebangkrutan.
Di tambah lagi, wanita memang punya kelebihan yang tidak di
miliki oleh laki-laki.Yang dengan kelebihan itu sesuatu yang lembek bisa
menjadi keras dan kemudian kembali menjadi lembek.Wanita itu juga indah dan
lembut,dan jika dia menggunakan kedua jurus itu terhadap lawan jenisnya,maka dompet
bisa terkuras,tahta dan kekuasaan bisa lenyap dalam sesaat,ketenaran dan wibawa
bisa hanyut dalam sekejap.
Banyak contoh nyata yang membuktikan hal itu.Mark Anthony
kehilangan tahta dan kekuasaan karena Cleopatra,begitu juga dengan kisah Raja
Edward VIII dengan Wallis Simpson.
That’s the power of
womans.Jangan sekali-kali underestimate
kepada mereka.
Saya termasuk salah satu pria yang sangat menghormati dan
menaruh respek besar terhadap wanita.Walaupun suka kesal juga,karena terkadang
wanita ,terutama STW, suka sembarangan dalam berkendara.Lampu sign-nya ke kanan beloknya ke kiri.Kalau
belanja suka meleset dari daftar yang sudah di buat,karena tertarik dengan sabun
cuci yang ada hadiah piringnya,padahal barang itu masih banyak di rumah.Yang
lebih parah kalau lagi ngambek, bisa tidak menyapa berhari-hari.Padahal
permasalahannya kadang sepele.Hanya karena di berikan jawaban jujur atas
pertanyaan yang mereka ajukan ‘’ Penampilan aku gimana ?,cantik nggak ?,ada
yang bilang aku mirip artist,lho,tolong jawab yang jujur,ya ,”.
Kenapa harus ngambek sih,kan dia memang mirip Whoopi Goldberg artist terkenal Hollywood itu.
Tapi walau bagaimanapun,bagi saya wanita tetaplah makhluk
ciptaan Tuhan yang sangat special.Dengannya, bisa berbagi kegembiraan dan keluh
kesah.Mereka membuat kaum pria fokus dan
sukses dalam berkarir,karena urusan – urusan lain di luar itu,sudah mereka
tangani.Mereka lah yang mengandung,melahirkan dan membesarkan kaum pria.Dan
surga berada di bawah telapak kakinya.
****
Hari ini saya ngopi bareng teman yang tak jadi di promosikan
itu.Dia masih saja kesal karena menganggap dirinyalah yang lebih layak di
promosikan.Dirinya lebih senior dan merasa lebih mampu memimpin di banding
wanita tersebut.Rasa iri dan dengki membuatnya mulai menghasut rekan-rekan
sejawat untuk memusuhi wanita itu,dengan
menghembuskan isu dan rumor negatif.Persis seperti orang-orang politik yang
kalah dalam pemilihan umum dan tidak terima dengan kekalahannya.
Saya mengatakan kepadanya untuk menghentikan aktifitas
tersebut,karena bisa membawa kerugian untuk dirinya,orang lain dan perusahaan
tempat dia bekerja sekarang.Lebih jantan rasanya kalau dia mengundurkan
diri,atau mencari jalan untuk bisa di pensiunkan perusahaan.Bukankah kalau kita
capable,maka akan banyak perusahaan lain yang akan memperkerjakan kita ?,atau
menjadi seorang entrepreneur untuk menguji kemampuan dan skill yang kita punya.
Tetapi sepertinya teman saya itu enggan untuk resign.Dia
sudah berada di wilayah Comfort Zone.Gajinya
cukup besar dan fasilitas yang di
sediakan lumayan bagus.Di tambah lagi uang masuk,dari hasil mengubah biaya
perjalanan dinas misalnya.Nginapnya di rumah teman atau di penginapan murah,bill nya nginap di hotel berbintang.
Dari ceritanya saya mulai paham tingkah laku,sifat dan
kepribadiannya.Pantas saja dia tak jadi di promosikan.Orangnya licik dan tidak
jujur.
Setelah berbincang cukup lama,kami memutuskan untuk
mengakhiri pertemuan.Kami akan kembali ngopi di kedai ini untuk pertemuan
berikutnya.Kami puas dengan pelayanan dan rasa kedai kopi ini.Di tambah lagi
pelayannya yang semuanya wanita, ramah dan bening-bening.Hanya satu pekerja
pria di situ,kasirnya.
Setibanya di tempat parkir,ketika kami akan melanjutkan
aktifitas masing-masing ,teman saya itu memberikan satu buah teko mini antik
lengkap dengan sendoknya,Sembari berkata ‘’ Bang,ini untukmu,bisa untuk hiasan
di rumah,’’.
‘’Beli dari mana,ini,’’ Tanya saya
‘’Nggak beli bang,ambil dari meja kasir tadi.kasirnya kurang
teliti,anggap saja ini bonus kita ngopi di situ,’’ terangnya
Astaga,sempat-sempatnya teman ini ngutil.Kalau kasirnya
wanita,saya yakin teko antik ini,akan tetap berada di kedai kopi itu.Wanita
biasanya kan, lebih teliti.
Dasar kasir.................Laki-laki.
Pekanbaru, 31 January 2018
Andi Syarmi
0 komentar:
Posting Komentar